Hai Sahabat Netter, bagi Kalian yang tinggal di Ruko atau Apartemen
di mana ketersediaan lahan cukup terbatas, Maka Kali ini kami akan Membagikan Tips Cara Mengatasi Ruang
Tamu yang Panjang dan Sempit. Sahabat, Jika kita tidak tepat dalam
melakukan penataan, dimungkinkan keberadaan furnitur atau home appliances lain
akan menghalangi traffic, mobilitas, serta sirkulasi udara dalam ruang tamu.
Melalui tips di bawah ini, kita akan diajak menata ruangan yang panjang namun
sempit.
Tentukan titik fokal
ruang tamu
Untuk mengatasi ruang tamu yang terlalu panjang, pertama
kita harus menentukan titik fokalnya. Titik fokal haruslah pada sisi dinding
yang panjang, baik di kiri maupun di kanan. Namun jika Anda sudah terlanjur
mengatur titik fokal di sisi end wall, misal berupa atau TV, maka
atur agar sofa menghadap ke titik fokal tersebut. Kemudian tambahkan elemen
pendukung lain di sisi dinding yang panjang. Elemen pendukung ini bisa berupa
lukisan atau sebuah vas bunga yang diletakkan di atas meja. Cara ini berguna
agar kita tak hanya terfokus pada end wall dan titik fokal, tapi juga
sudut lain dalam ruangan.
Hindari penggunaan
warna gelap
Untuk ruangan yang sempit dan panjang, usahakan Anda tak
memilih warna – warna gelap untuk cat dindingnya. Warna gelap justru akan
membuat ruangan nampak semakin sempit dan senyap, layaknya lorong. Gunakan
warna – warna cerah, misal cat dinding warna cerah seperti kuning, oranye, atau
merah muda. Atau, penggunaan aksesoris dan karya seni dengan nuansa cerah juga
bisa dipilih untuk menghidupkan nuansa. Jangan lupa tempatkan juga aksesoris
yang tinggi dan ramping, misalnya vas bunga, guci, atau floor lamp untuk
menciptakan tampilan visual guna menyeimbangkan dimensi ruangan yang datar,
sempit, dan panjang.
Pisahkan ruang tamu
ke dalam beberapa bagian
Jika ruang tamu terlalu panjang dan sempit hingga hampir
menyerupai koridor, maka sebaiknya bagi ruangan ini ke dalam beberapa bagian.
Pembagian ruangan ke dalam sudut – sudut lain yang tak terlalu lebar akan
membuat kita tak terlalu fokus pada dimensi ruangan yang panjang. Meski dibagi
ke dalam beberapa area, usahakan pembagiannya tidak terlalu kaku. Gunakan folding
screens, rak buku, meja, atau piano untuk menciptakan sudut – sudut yang kita
inginkan. Lalu, tempatkan beberapa kursi atau tempat duduk di sudut – sudut
mungil tersebut.
Gunakan beberapa
karpet secara terpisah
Cara lain untuk memisahkan ruang tamu ke dalam beberapa
sudut fungsional yakni dengan menggunakan karpet atau tikar yang tak terlalu
luas dan terpisah satu sama lain. Setiap tikar ini akan menyediakan area dengan
fungsi yang berbeda – beda. Namun, meski tiap tikar berbeda – beda,
usahakan agar setiap tikar terintegrasi satu sama lain, misalnya dengan
menggunakan karpet yang memiliki motif dan bentuk sama namun warna yang berbeda
– beda, atau karpet dengan warna sama namun dengan motif yang berbeda – beda.
Sebelum menempatkan furnitur, pertimbangkan pola dan arus
mobilisasi dalam ruangan
Penting untuk mengetahui arus mobilisasi dalam ruangan
sebelum menempatkan furnitur dan appliances, terutama yang berukuran besar.
Maka, sebaiknya kelompokkan furnitur dan appliances yang paling banyak diakses
dan furnitur atau appliances yang jarang digunakan. Misal, hindari menempatkan
TV di sisi dinding di mana mobilisasi cukup tinggi, karena ini akan mengganggu
kenyamanan kita atau anggota keluarga lainnya dalam menonton TV. Juga, jangan
tempatkan sofa yang menghalangi laju mobilisasi dalam ruangan, misalnya di
dekat pintu.
Desain Interior dan
Furniture Ruang Tamu Berukuran Sempit
Pilihlah furnitur yang ramping dan tinggi Untuk ruangan yang
panjang dan sempit, ada baiknya kita menghemat penggunaan ruang dan
memaksimalkan setiap sudutnya. Untuk itu, pilihlah furnitur atau home
appliances yang ramping, ringkas, kompak, dan hemat tempat sehingga dalam ruang
tamu yang sempit tersebut, kita bisa menempatkan beberapa barang. Meski begitu,
jaga jangan sampai terlalu banyak barang hingga membuat ruangan penuh sesak.
Jika menginginkan ruang yang lebih banyak untuk penyimpanan, sebaiknya
pilih lemari atau kabinet yang berdimensi panjang ke atas.
Pencahayaan untuk
melengkapi ruang tamu yang sempit namun panjang
Pencahayaan atau lighting memerankan peran penting agar tiap
sudut bisa mendapatkan intensitas cahaya yang sama. Namun, kadang kita sering
menemukan sudut yang tak terjangkau pencahayaan utama karena letaknya di ujung
atau di end wall. Guna mencegah agar setiap sudut tak terlalu gelap
dan senyap, kita bisa menambahkan lentera, kandelar, atau wall sconce di sudut
– sudut ini. Untuk area baca, bisa juga kita tambahkan lampu meja atau floor
lamp di salah satu sisinya. Kini, Anda bisa memiliki pencahayaan untuk
ruang tamu sempit dan panjang namun tetap nyaman.
Nah Sahabat
Netter, Demikian Ulasan Kami, mengenai cara Mengatasi Ruang Tamu yang Panjang
dan Sempit. Jika anda masih bingung dan butuh bantuan kami dalam Mendesain
Ruang tamu anda, Jangan Ragu, Hubungi Kami Melalui Form di Kontak dibawah ini
Salam Sukses
Sttt.... Khusus
Pekanbaru dan Sekitarnya Ya :D
No comments:
Post a Comment